PERKASANEWS – JEMBER – Dinas ketahanan Pangan dan Peternakan DKPP Kabupaten Jember mulai melakukan sosialisasi vaksinasi PMK tahap satu kepada sapi perah dan potong.
Pemerintahan Desa Lojejer Kecamatan Wuluhan mengundang warga masyarakat khususnya peternak hewan jenis sapi, agar supaya memahami bahwa betapa pentingnya Vaksinasi PMK untuk kesehatan, Jumat(29/7/2022).
Jadwal vaksinasi PMK tersebut dimulai pada 29 Juli di Aula Pendopo Desa Lojejer Kecamatan Wuluhan, dengan menghadirkan narasumber Puswan Balung dari Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Kabupaten Jember.
Melalui perwakilannya DKPP Puskeswan Balung drh.Yusmaniar Adiluhung memaparkan, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi untuk melakukan vaksinasi PMK pada hewan ternak.
Lebih lanjut lagi Yusmaniar menjelaskan,
Pertama, hewan ternak dipastikan kesehatannya. Tidak terpapar virus PMK, tidak pernah kontak dengan hewan penderita PMK, dan tidak pernah terjangkit atau sembuh dari PMK.
“Kedua, berusia minimal dua minggu dan tidak boleh dipotong/disembelih dalam jangka waktu satu tahun kedepan, setelah dilakukan vaksinasi,” ujar nya
Ditempat terpisah Kepala Desa Lojejer H.Mohammad Soleh SH.MSI menjelaskan, bahwa pertama kali di Kabupaten Jember, Desa Lojejer melakukan Vaksinasi PMK dosis pertama pada hewan ternak Jenis Sapi sekitar bulan juni yang lalu.
“Melalui DKPP Puskewan Balung kita sosialisasi vaksinasi PMK dosis pertama pada hewan ternak. Tujuan utamanya agar hewan ternak milik masyarakat Lojejer semua nya sehat jauh dari penyakit,” pungkas H.Mohammad Soleh.
Pewarta: Salman Khan
Editor: Redaksi/PN
